Tuhan Sedang Menegurku
#LatePost25July
Tuhan sedang menegurku, Sobat. Aku tahu dari mana? Begini biar kuceritakan. Beberapa hari yang lalu, sepupu kecilku, Sakti yang baru masuk kelas 1 SD bermain game di notebook-ku. Tapi dengan ganasnya tangan mungil Sakti yang mungkin memang 'sakti' berhasil mendarat iseng di atas keyboard notebook dan dengan sepenuh hati
ditekannya tombol-tombol sembarangan dan sekuat tenaga. Alhasil, beberapa tombol vital seperti capslock, control, spasi, enter, delete, beberapa tombol huruf dan angka tidak berfungsi. Karena kerusakan yang terjadi sangat mengganggu, segera kubawa notebook ini ke Surya Computer, tempat di mana notebook Toshiba NB305 Silver ini kubeli 4 tahun yang lalu.
Tuhan sedang menegurku, Sobat. Aku tahu dari mana? Begini biar kuceritakan. Beberapa hari yang lalu, sepupu kecilku, Sakti yang baru masuk kelas 1 SD bermain game di notebook-ku. Tapi dengan ganasnya tangan mungil Sakti yang mungkin memang 'sakti' berhasil mendarat iseng di atas keyboard notebook dan dengan sepenuh hati
ditekannya tombol-tombol sembarangan dan sekuat tenaga. Alhasil, beberapa tombol vital seperti capslock, control, spasi, enter, delete, beberapa tombol huruf dan angka tidak berfungsi. Karena kerusakan yang terjadi sangat mengganggu, segera kubawa notebook ini ke Surya Computer, tempat di mana notebook Toshiba NB305 Silver ini kubeli 4 tahun yang lalu.
Selidik punya
selidik, selain masalah keyboard, windows-ku ternyata error dan harus di-install
ulang, tidak bisa di-recovery. Ini
berarti aku kehilangan OS bawaan pabrik #HowSad.
Windows-ku tidak asli lagi #HowSadAgain. Aplikasi-aplikasi keren
Toshiba-nya otomatis hilang. Bluetooth,
HDDProtector, Radar, etc lenyap
tanpa bekas #HowSadAgainAndAgain.
Tapi untungnya aku berhasil menemukan website
yang menyediakan driver lengkap
buat Toshiba NB305 #Yeayyy.
Untuk keyboard, kabar buruknya adalah
riwayatnya sudah tamat, the end,
harus diganti! Surya Computer bisa mengganti keyboard setelah lebaran, sementara usai lebaran 'kan aku harus
balik ke Jakarta. Akhirnya aku memutuskan untuk mengganti keyboard di Jakarta saja. Sampai tulisan ini di-posting, aku menggunakan bantuan on-screen keyboard untuk mengetik.
Kalau
dipikir-pikir, tampaknya Tuhan sedang menegurku. Belakangan ini, aku berencana
membeli notebook keluaran Toshiba
terbaru, NB10. Tapi karena keyboard
NB305 ini akan diganti baru, mama bilang seperti ini, "Nggak usah beli notebook baru, La. Lagian ini, 'kan
keyboard-nya diganti baru."
Tuhan ingin aku
belajar bersyukur, notebook yang ini
masih bisa digunakan, kenapa harus beli yang baru, jangan lupakan yang lama
mentang-mentang tergiur yang baru, syukuri apa yang kupunya sekarang. Tuhan
sedang menegur aku yang tak pandai bersyukur ini. Terima kasih, Tuhan.